THE ALCHEMIST OF HAPPINESS

Film “The Alchemist of Happiness” adalah film yang menceritakan biografi Imam al-Ghazali. Ini adalah tugas Filsafat Umum yang ke-5 untuk mencari kekurang, kelebihan, dan pesan yang ada di film “The Alchemist of Happiness” Saya akan langsung saja menulis kelebihan, kekurangan, dan pesan yang ada di film “The Alchemist of Happiness”.

Kelebihan film ini membuat penonton menjadi sadar dengan pepatah “Apa yang kamu tanam, maka itu yang kamu tuai.” Saat beliau masih kecil sangatlah rajin membaca buku, memiliki sifat yang tak terpuaskan dan haus akan pengetahuan, inilah yang membuat beliau menjadi kutu buku yang akhirnya menjadikannya ulama besar. Penggambaran inilah yang tepat untuk pepatah tersebut.

Imam al-Ghazali mengajak kita untuk menuntut ilmu dari buaian hingga kubur, ini yang mengingatkan kita akan hadist

اُطْلُبُوا العِلْمَ مِنَ المَهْدِ إِلى اللَّحْدِ

Artinya: “Tuntutlah ilmu sejak dari buaian hingga liang lahat”

Hadist ini yang mengajarkan bahwa tuntutlah ilmu sedari kecil hingga ajal menjemput, penggambaran ini ada di dalam film “The Alchemist of Happiness”.

Imam al-Ghazali mengajarkan bahwa hidup ini hanya sementara, “Aku fana, aku akan mati. Sudahkan aku siapkan perjalanan itu?” Kata Imam al-Ghazali saat beliau mengalami kebingungan akan duniawi dan akhirat. Inilah awal mula yang membuat Imam al-Ghazali meninggalkan harta, reputasi, dan keluarga untuk mencari kejujuran pada dirinya sendiri dan memahami hakikat dari realitas illahiah ‘al-haqq’. Beliau sadar akan niat dan kiprahnya tak digerakan karena Allah, alih-alih beliau di dorong akan jabatan berpengaruh dan pujian dari masyarakat. Penggambaran inilah yang membuat penonton sadar akan semua yang kita lakukan hanya untuk Allah, semua yang kita miliki akan kembali kepada-Nya.

Kekurangannya ialah alurnya yang tidak jelas, dan tidak dijelaskan siapa saja nama ayah, ibu, istri, dan anak laki-laki Imam al-Ghazali, ini yang membuat saya bingung, bahkan untuk memahami film ini lebih dalam lagi saya harus menontonnya berulangkali.

Pesan yang dapat diambil dari film “The Alchemist of Happiness” adalah untuk tidak terbuai dengan nikmatnya dunia, karena semua akan kembali pada Allah, untuk lebih bersemangat lagi dalam menuntut ilmu, dan mencari jati diri.

Leave a comment